Dos and Don’t dalam Merawat Kuku

Jika kita sering menggunakan cat/pemulas kuku ataupun sering berkreasi / nail art dengan kuku kita, maka kita kudu wajib merawat kuku kita.

Walau di salon cukup banyak yang menawarkan perawatan kuku, tidak ada salahnya kita melakukan sendiri di rumah.

Apa ajah sih yang harus kita lakukan?? Ini dia:

Yang boleh dilakukan (Dos) :

1. Biarkan kuku sekali-kali bebas dari cat kuku untuk membuatnya “bernafas.”
2. Letakkan hand body atau krim kulit di dekat dapur, dan pakai krim itu setelah cuci tangan atau mencuci piring.
3. Pakai sarung tangan waktu melakukan pekerjaan rumah tangga atau berkebun, dan gosok tangan dengan hand body atau pelembab sebelum menggunakan sarung tangan.
4. Oleskan minyak zaitun pada kuku kapan pun sempat untuk menguatkan kuku.
5. Simpan peralatan manicure di tempat tertutup agar bebas dari kuman penyebab infeksi.
6. Hindari berlama-lama di terik matahari atau terlalu lama berenang. Hal ini dapat membuat kuku kering. Untuk mengatasi, gunakan pelembab.
7. Sebelum melakukan pekerjaan kotor, seperti membersihkan debu atau berkebun, tancapkan kuku kita ke sabun batang. Gunanya untuk mencegah kotoran melekat di kuku dan juga membuat lebih mudah untuk dibersihkan.
8. Untuk membuat cat kuku tahan lama, sebelum mandi lembutkan dengan krim kulit.
9. Jika kuku rapuh dan mudah patah atau sobek, buatlah kuku tetap lembab.

Jangan dilakukan (Don’t):

1. Jangan pakai kuku untuk melakukan pekerjaan yang hanya bisa dilakukan dengan gunting, misalnya mencabut straples.
2. Jangan potong kuku jika sudah pendek dan hindari memotong kutikula dengan gunting.
3. Jangan mencuci pakaian atau peralatan dengan air panas.
4. Jangan menggigiti kuku.
5. Hindari membersihkan kuku dengan benda tajam. Lebih baik pakai sikat kuku.
6. Jangan pakai tangan untuk bersentuhan dengan detergen terlalu lama.
7. Jangan menghilangkan cat kuku dengan benda tajam, sebaiknya pakai cairan penghapus cat kuku.

Happy Manicure…